Pemaparan materi yang dipandu oleh moderator (Dok. Condong Media)

CONDONG-ONLINE.COM, Tasikmalaya – Dikenal sebagai pondok bahasa, Pondok Pesantren Condong terus berupaya untuk meningkatkan kemampuanberbahasa Arab dan Inggris para santridengan menggelar berbagai kegiatan. Salah satunya yaitu Seminar Bahasa Tentang Al-Mharoot Al-Lughowiyyah Al-Arba’ah dengan mengangkat tema “Allughah A-Arabiyyah Huwiyyatuna”. Kegiatan ini diselenggarakan oleh Kulliyatu-l-Mu’allimin Al-Islamiyah (KMI) bekerjasama dengan Language Advisory Council (LAC) dan bagian pengasuhan santri.

Kegiatan ini dilaksanakan di dua tempat yaitu di Auditorium Pondok Pesantren Riyadlul ‘Ulum Wadda’wah bagi santri putri dan Masjid Fatimah Azzahra bagi santri putra, kegiatan ini wajib diikuti oleh seluruh santri. Seminar yang berlangsung di santri putra diisi oleh Ustadz Asep Arsyul Munir, Lc., MA. Dan Ustad Agus Riyadhi, M.Pd. sedangkan santri putri diisi oleh Ustadz H. Angga Yogaswara, Lc., M.Pd. dan Ustadah Inayatul Maula, M.SI.

Para santri antusias memperhatikan pemateri seminar bahasa (Dok. Condong Media)

Berlangsung pada hari Sabtu (01/01), kegiatan ini turut membuka tahun baru santri dengan ilmu baru dan semangat baru dalam berbahasa Arab. Terbukti dari para santri yang begitu antusias dan senang saat seminar berlangsung. Karena pemateri tidak hanya menyampaikan materi saja, namun menghibur para santri dengan ice breaking dan nyanyian dalam bahasa Arab.

“Seminar bahasa ini informative dan menyenangkan. Para santri pun diberi lagu agar tidak bosan dan lebih mudah memahami bahasa Arab dengan cara yang menyenangkan. Semoga dengan adanya acar ini membuat para santri lebih semangat lagi belajar dan berbicara dalam bahasa Arab.” Kesan Ustadzah Devia Oktaviani salah satu guru yang mengikuti kegiatan seminar ini.

penyerahan cendremata oleh ketua bagian LAC kepada pemateri (Dok. Condong Media)

“aku sangat termotivasi untuk lebih baik lagi dalam belajar bahasa Arab dan menambah wawasan bahasa Arab saya. Selain itu, aku pun terdorong untuk untuk kuliah di timur tengah. Selain dari pemateri, perjalanan hidup sang moderator tentang pengalaman kuliahnya yang memotivasi saya untuk berani bermimpi tinggi dan membuat saya percaya diri bahwa tidak ada yang tidak mungkin untuk menggapai mimpi kita.” Kesan Hilma Qurrotul Aini santri kelas X Intensif.

Kesan yang didapat para peserta seminar baik dari santri maupun guru menunjukkan bahwa kegiatan seminar bahasa Arab ini sukses mendorong para peserta untuk semangat dalam mempelajari bahasa Arab. []

News and Event / News    Dibaca 981x