3 Guru Besar Sejarah Gelar Seminar Nasional Di Pesantren Condong, Yuk Simak Kegiatannya!
Para pemateri seminar nasional sejarah, dari kiri ke kanan (Prof. Dr. Susanto Zuhdi, M.Hum., Prof. Dr. Nina Lubis M.S., Prof. Dr. Agus Mulyana, M.Hum., dan Dr. Wawan Darmawan, M.Hum.) (dok.condong media)
CONDONG-ONLINE.COM, Tasikmalaya – Pada (26/11) STIABI Riyadul ‘Ulum dengan Pesantren Condong mengadakan seminar nasional bertemakan sejarah, acara yang digelar di auditorium Pesantren Condong ini mengundang pemateri yang luar biasa, yaitu para guru besar universitas ternama di Indonesia. Diantaranya adalah Prof. Dr. Susanto Zuhdi, M.Hum. Guru besar Universitas Indonesia, Prof. Dr. Nina Herlina Lubis, M.S. Guru besar Universitas Padjajaran, Prof. Dr. Agus Mulyana, M.Hum. Guru besar Universitas Pendidikan Indonesia. Dan Dr. Wawan Darmawan, M.Hum. Dosen Universitas Pendidikan Indonesia.
Dewan pimpinan dan pemateri seminar sedang mengikuti acara dengan khidmat (dok.condong media)
Acara ini merupakan bentuk implementasi kerjasama antara MSI Jawa Barat, FPIPS Universitas Pendidikan Indonesia dan STIABI Riyadul ‘Ulum. Merupakan sebuah kehormatan bagi STIABI Riyadul ‘Ulum dan Pesantren Condong menjadi tuan rumah acara berskala nasional ini. Selain itu para guru besar sejarah juga diajak berkeliling kampus dan melihat perguruan tinggi pesantren yang sedang dalam proses pembangunan.
Peserta seminar terdiri dari mahasiswa STIABI Riyadul 'Ulum, Universitas Siliwangi, Universitas Pendidikan Indonesia dan sekelompok Santri Akhir KMI (dok.condong media)
Tema yang diangkat pada kegiatan seminar ini adalah “mengungkap potensi wilayah selatan Jawa Barat yang terabaikan dalam perspektif sejarah”. Dengan berbagai wawasan yang dicurahkan pemateri kepada seluruh peserta menjadikan hal ini sebagai pemantik bagi peserta agar terus meluaskan wawasan tentang sejarah selatan Jawa yang terlupakan khususnya selatan Jawa Barat.
“Banyak sekali potensi yang mampu dikembangkan di selatan pulau Jawa ini, bukan hanya masalah wilayah daratan dan lautannya saja, pariwisatanya, ekonominya. Jangan sampai yang berkembang dimasyarakat hanya hal mistisnya saja, ayo mahasiswa kaji tentang hal ini! Biar Selatan pulau Jawa bisa terus berkembang.” tutur Prof. Dr. Susanto Zuhdi, M.Hum. Saat penyampaian materi seminar.
Mahasiswa sedang khidmat mengikuti seminar nasional (dok.condong mendia)
Dalam perkembangannya memang selatan pulau Jawa terlihat terbelakang apalagi mitos tentang lautannya yang sangat melekat dimasyarakat. Namun dibalik hal tersebut ternyata banyak sekali potensi yang harusnya kita jadikan peluang dalam mensejahterakan masyarakat. Dalam seminar nasional inilah semuanya dikupas tuntas dengan perspektif sejarah oleh para guru besar.
“Sok atuh kaji sejarah pasantren ieu (Pesantren Condong) secara akademik, biar semuanya tahu betul kiprah Pasantren Condong ti zaman baheula tea” pungkas Prof. Dr. Nina Lubis, M.S. pada saat penyampaian seminar.
Karena lokasi Pesantren Condong yang berada di Priangan Timur menjadikan pesantren ini masuk kedalam wilayah yang dekat dengan selatan Jawa. Prof. Nina menyampaikan hal tersebut karena beliau ingin sekali, lahir akademisi-akademisi pesantren yang mampu menjaga nilai ilmu pengetahuan. Utamanya menjadi sang pencerah akan sejarah selatan Jawa yang selama ini terabaikan.
Perwakilan santri akhir KMI bertanya pada saat sesi tanya jawab (dok.condong media)
Acara ini selesai tepat pada pukul 12:00 WIB. Sebelum bubar, para pemateri diberi cenderamata dan sertifikat sebagai pemateri, terima kasih kami ucapkan kepada seluruh sivitas akademika yang sudah hadir pada kegiatan seminar nasional ini, baik dari UPI, UNSIL dan MSI Jawa Barat.
Pada akhir pertemuan Prof. Dr. Nina Lubis berpesan ketika hendak berfoto bersama mahasiswa dan mahasiswi STIABI Riyadul ‘Ulum. “Sok, ke lamun pendak deui, kalian atos janten pengganti ibu, sing sarumanget belajarna.” “aamiin” jawab serentak mahasiswa dan mahasiswi STIABI Riyadul ‘Ulum.
Artikel Lainnya
-
Hilman Alfarisi Juara 1 Musabaqah Qiroatul Kutub tingkat Provinsi Jawa Barat
29/10/2019 | News -
Akhir Masa Semester Ganjil, Pesantren Condong Melaksanakan Penilaian Akhir Semester 2023
16/11/2023 | News -
Ilham Fahmi Noor (Kelas IX) Terpilih Sebagai Language Ambassador Senior 2019 dan M Shofwan Sahal (Kelas X Intensif) sebagai Language Ambassador Junior 2019.
01/11/2019 | News -
Wisuda Tahfiz Perdana Sekolah Tinggi Ilmu Adab dan Budaya Islam Riyadlul ‘Ulum
05/04/2022 | News -
Teruskan Kaderisasi Perjuangan, Bagian Pengasuhan Laksanakan LPJ dan Serah Terima Amanat Pengurus OSPC dan Koordinator Pramuka
20/02/2022 | News