Foto bersama peserta PERISAI putri bersama staff pengurus STIABI Riyadlul `Ulum (Foto: Condong Online)

CONDONG-ONLINE.COM, Tasikmalaya – STIABI Riyadlul ‘Ulum kini telah menginjak tahun ketiga sejak didirikannya pada tahun 2018 silam. Meskipun baru dirintis, namun setiap tahunnya selalu ada peningkatan jumlah mahasiswa baru. Bukan hanya alumni Pondok Pesantren Riyadlul ‘Ulum Wadda’wah saja, kini ada beberapa mahasiswa dari pondok pesantren lain yang turut menimba ilmu di STIABI Riyadlul ‘Ulum.

Tahun ini  jumlah mahasiswa baru generasi ke-3 yaitu 55 mahasiswa yang terdiri dari 54 alumni santriwan dan santriwati Pondok Pesantren Riyadlul ‘Ulum Wadda’wah yang juga mengabdikan diri sebagai khodim, dan satu mahasiswi alumni Pondok Pesantren Bahrul Ulum.

Sebelum resmi menjadi mahasiswa STIABI Riyadlul ‘Ulum, para mahasiswa diwajibkan mengikuti kegiatan PERISAI (Pekan Orientasi Studi Mahasiswa STIABI). Kegiatan yang berlangsung selama tiga hari, mulai dari hari Rabu s/d Kamis (24-26/6) ini  diadakan sebagai sarana bagi para mahasiswa baru untuk lebih mengenal seputar STIABI Riyadlul.

Walaupun pandemi COVID-19 masih berlangsung hingga saat ini, namun dengan adanya penerapan skenario new normal, kegiatan PERISAI (Pekan Orientasi Studi Mahasiswa STIABI) tetap dilaksanakan sesuai dengan standar protokol kesehatan yang dianjurkan oleh pemerintah.

Sebelum memasuki komplek pondok pesantren Riyadlul ‘Ulum wadda’wah, para calon mahasiswa melakukan serangkaian protokol kesehatan COVID-19, diantaranya penyemprotan kendaraan dengan cairan disinfektan, penyemprotan barang bawaan para calon mahasiswa, mencuci tangan terlebih dahulu, pengecekan suhu dengan thermo gun di pos penjagaan, serta mandi dan mengganti baju yang dikenakan sebelum memasuki area asrama.

Selama berlangsungnya kegiatan PERISAI, para peserta dianjurkan untuk selalu memakai masker pada setiap kegiatan dan tempat duduk yang disediakan pun diberi jarak satu meter antar peserta sebagai penerapan social dan physical distancing.

Kegiatan PERISAI yang kini diketuai oleh Angga Juniar dan Hesti Lestari mahasiswa tingkat 3 STIABI Riyadlul ‘Ulum mengusung tema “Membangun Integritas, Menunjung Solidaritas dengan Adab dan Humanis”.

Kegiatan ini dilaksanakan tak lain sebagai sarana bagi para mahasiswa baru untuk lebih mengenal seputar STIABI Riyadlul ‘Ulum melalui materi-materi tentang kepesantrenan, peran mahasantri, mahasiswa, dan mahaguru, perguruan tinggi pesantren, visi dan misi STIABI Riyadlul ‘Ulum,  serta pengenalan program studi yang tersedia di STIABI Riyadlul ‘Ulum.

Materi-materi tersebut disampaikan oleh para pemateri yang merupakan dosen-dosen STIABI Riyadlul ‘Ulum beserta pimpinan Pondok Pesantren Riyadlul ‘Ulum Wadda’wah dengan tema seputar STIABI Riyadlul ‘Ulum. Adapun para pemateri tersebut adalah KH Diding Darul Falah, Drs. H. Mahmud Farid, M.Pd, Drs. H. Endang Rahmat, Ust. Muhammad Ridwan, M.Pd, Ust. Irfan Iskandar, M.Pd, Ust. Muhammad Syahrul Zaky Romadloni, M. A.Ed, Ust. Budi Syihabuddin, M.Pd, Dr. Agus Mulyana, M.Hum, Ust. Muhammad Mufti Najmul Umam, Lc, S.S.I, M.Ag, Kaprodi BSA (Bahasa dan Sastra Arab), dan Kaprodi SPI (Sejarah Peradaban Islam).

Pada materi mengenai “Peran Mahasiswa, Mahasantri dan Mahaguru” yang disampaikan oleh Ust. Budi Syihabuddin, beliau menegaskan bahwa Ilmu bisa sama, tetapi pengalaman berbeda. Hal tersebut sangat berkaitan dengan peran mahasiswa STIABI Riyadlul ‘Ulum yang bukan hanya berperan sebagai mahasiswa, namun ia pun tetap berperan sebagai santri yang setiap harinya mengkaji kitab kuning, serta menjadi pendidik yang diamanati untuk mengurus ratusan santri.

Dengan ketiga peran tersebut (mahasiswa, mahasantri, dan mahaguru) tentu akan lebih banyak pengalaman yang didapat mahasiswa STIABI dibanding mahasiswa pada umumnya yang hanya fokus pada studi dan organisasi saja.

Bukan hanya penyampaian materi saja, PERISAI pun diisi dengan rangkaian kegiatan lainnya, diantaranya berolahraga bersama setiap pagi guna menjaga kesehatan tubuh di tengah pandemi yang masih berlangsung, permainan, dan pentas seni yang diadakan di malam terakhir PERISAI sebagai hiburan bagi para peserta.

Pemberian penghargaan bagi peserta PERISAI berprestasi oleh Ketua STIABI Riyadlul `Ulum (Foto: Condong Online)

Dengan serangkaian kegiatan yang dilaksanakan selam tiga hari, tentunya para panitia tak lupa untuk memberikan beberapa penghargaan bagi para mahasiswa, diantaranya Raditya Septiana dan Wafa Amalia sebagai Peserta Teladan, Muhammad Amirulhaq dan Reni Afwadila sebagai Peserta Teraktif, Ichtiar Adzani dan Neng Nuraeni sebagai Peserta Favorit. [Naya Rohmatul Ummah]

 

News and Event / News    Dibaca 1.472x